Lapas Kelas IIA Kediri Beri Pelatihan Memasak Bagi Warga Binaan

KEDIRI - Lapas Kelas IIA Kediri bekerjasama dengan Pemkot Kediri dan Grand Surya Group dalam kegiatan pelatihan memasak untuk 45 warga binaan agar memperoleh ketrampilan memasak agar kelak bisa bikin usaha kuliner mandiri. 

Kegiatan pelatihan memasak secara resmi dibuka oleh Pj Wali Kota Kediri Zanariah berlangsung di Aula Welas Asih Lapas z kelas IIA Kediri Jalan Jaksa Agung Suprapto Mojoroto Kota Kediri, Jawa Timur, Kamis (11/1/2024) 

Baca juga: Alumni FH UNAIR Paparkan Pengaruh Konflik Rusia-Ukraina terhadap Perdagangan Minyak Dunia

Selanjutnya, Pj Wali Kota Kediri secara simbolis memberikan tanda pengenal kepada perwakilan warga binaan sebagai tanda ecooking class sudah dimulai. 

Baca juga: Jurusan Sosiologi UB Kupas Tuntas Masalah Ketidakadilan di Papua dan HIV di Aceh

Pj Wali Kota Kediri Zanariah menyampaikan, bahwa dalam kegiatan pelatihan kelas memasak kepada warga binaan Lapas Kelas IIA Kediri ini, juga mendoakan semoga Bapak Kalapas diberi kesembuhan dan diberikan yang terbaik buat beliau.

Kegiatan pelatihan memasak bagi warga binaan dan selanjutnya akan dilakukan senam aerobik pada sore. 

Baca juga: Alumnus FH UNAIR: PBB Masih Menjadi Sarana Terbaik untuk Resolusi Perdamaian

"Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Grand Surya Grop dan Kalapas Kelas IIA Kediri melakukan kerjasama dan kolaborasi dalam pelaksanaan pelatihan memasak, " ucap Pj Walikota. 

Lanjut Pj Wali kota bahwa terlihat antusias warga binaan yang ikut pelatihan memasak ini dimana kegiatan ini sebagai susana penyegaran dan suasana baru bagi warga binaan. 

Baca juga: Konferensi Pers Divisi Humas Polri Terkait Situasi Kamtibmas Terkini

"Kegiatan ini, sekaligus dalam rangka memperingati Hak Asasi Manusia Sedunia 2023, meskipun sudah berlalu tapi tetep esensi atau intinya kegiatan ini fokus untuk membekali ketrampilan kepada warga binaan, " ujarnya. 

Pj Wali kota juga menghimbau kepada warga binaan yang hadir agar tetap semangat. Setelah apa yang diajarkan dan menerima pelatihan ini, nanti setelah keluar dari sini bisa diterapkan diluar sana guna membuka usaha. 

Baca juga: Pakar UNAIR Ulas Peran Implementasi dan Urgensi Hukum Administrasi Perizinan Peristiwa Wadas

"Insya Allah melalui pelatihan yang singkat ini akan meningkatkan ketrampilan memasak sehingga bisa mandiri dan membuka usaha kuliner sendiri atau kolaborasi bersama teman, " ujar Zanariah. 

Hariono selaku Kasubag TU Lapas Kelas IIA Kediri menyampaikan, pelatihan memasak kali ini diikuti 45 warga binaan Lapas Kelas IIA Kediri ini bekerjasama dengan Grand Surya Group dan secara resmi sudah dibuka Pj Wali Kota Kediri Zanariah dengan memberikan pelatihan memasak. 

Seperti, diungkapkan Pj Wali Kota Kediri ingin memberikan pelatihan-pelatihan ke warga binaan agar nanti setelah bebas nanti bisa membuka usaha sendiri atau kolaborasi dengan teman. 

Lanjut Hariyono bahwa Kegiatan ini juga mengusir kejenuhan warga binaan bisa keluar dan kumpul serta ngobrol bisa rekreasi baik nonton TV, melakukan olahraga raga dan baca buku bagi mereka sudah termasuk rekreasi. 

Baca juga: Dipengaruhi Miras dan Terlibat Pengeroyokan, 8 Remaja Diamankan Tim Patroli Samapta Polres Situbondo

"Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada pihak Grand Surya Group yang sudah memberikan CSR nya kepada warga binaan berupa pelatihan memasak, " ungkapnya. 

Sementara itu, Perwakilan Grand Surya Group Fajar Aziz selaku General Manajer kepada wartawan bahwa kegiatan memberikan pelatihan memasak ini merupakan inisiasi dari pihak Manajer Grand Surya. 

"Kali ini, untuk merealisasikan CSR dengan memberikan pelatihan memasak bagi 45 warga binaan Lapas Kelas IIA Kediri, ada juga 9 pria yang ikut dalam kelas memasak, " ucap Fajar. 

Lanjut Fajar menyampaikan sebelumnya kita juga memasak sayuran buncis atau baby buncis sejak pagi sudah distribusikan ke seluruh blok warga binaan. 

Baca juga: DKPP Akhirnya Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Bawaslu RI dan Bawaslu Surabaya

"Untuk kelas memasak kali ini, memberikan cara yang benar memasak nasi goreng agar enak dan tidak lembek. Dan, juga memberikan pelatihan olahan kulit lumpia dengan diberi isian mie instant. Ada juga kulit lumpia disulap menjadi dimsum nanti bisa dibandingkan dengan dimsum Grand Panglima, " ujarnya. 

Fajar juga menghimbau kepada warga binaan yang ikut kelas memasak dengan diajari memasak olahan kulit pangsit bisa dibuat usaha online di rumah.